TEKNIK DAN GAYA UKIR KAYU
Ukiran kayu dapat dilaksanakan dengan berbagai-bagai teknik dan penggunaan satu-satu teknik itu banyak bergantung pada kebolehan dan kemahiran pandai kayu. Dua teknik utama dan gaya di dalam seni ukiran Melayu ialah :
Ukiran-ukiran yang dibuat dalam bentuk ini diberi nama-nama yang menarik seperti itik pulang petang, badak mudik, setampuk manggis dan lain-lain. Biasanya Bentuk pemidang digunakan untuk jala-jala rumah serta benda-benda yang terdapat di dalam rumah seperti tepak sirih, almari dan dulang kayu.
- tebuk tebus
- tebuk timbul
- pola bujang
- pola lengkap
- pola pemidang
Pola Bujang
Bentuk ini berdiri terasing, bebas, dan tidak terikat, berkait atau bersambung-sambung. Biasanya bentuk ini menampilkan motif bulan, bintang, matahari, kuntuk bunga ataupun putik buah.Pola Pemidang
Bentuk ini menampilkan motif yang menggambarkan pergerakan sederhana dan tidak berbelit-berbelit. Bentuk ini mempunyai bingkai atau pemidang.Ukiran-ukiran yang dibuat dalam bentuk ini diberi nama-nama yang menarik seperti itik pulang petang, badak mudik, setampuk manggis dan lain-lain. Biasanya Bentuk pemidang digunakan untuk jala-jala rumah serta benda-benda yang terdapat di dalam rumah seperti tepak sirih, almari dan dulang kayu.
Pola Lengkap
Bentuk ini menggabungkan ciri-ciri bentuk bujang dan bentuk pemidang. Bentuk ini menitikberatkan unsur tumbuh-tumbuhan, merangkumi akar, batang, buah, dahan, daun, putik dan sulurnya.For further information log on website :
http://kraftanganmalaysia2014.blogspot.my/2014/01/teknik-dan-gaya-ukir-kayu.html
No comments:
Post a Comment